Bhabinkamtibmas Desa Cikadu Bangun Kemitraan Erat dengan Masyarakat di Bulan Ramadhan

PURWAKARTA - Aipda Komarudin, Bhabinkamtibmas Desa Cikadu, terus memperkuat kemitraan antara kepolisian dan masyarakat melalui kegiatan sambang warga. Pada Kamis, 28 Maret 2024, Aipda Komarudin aktif berinteraksi dengan warga sebagai bagian dari upaya membangun hubungan yang lebih dekat.

Dalam sebuah pernyataan resmi, Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain S.I.K., S.H., M.H., melalui Kapolsek Cibatu, AKP Feri Kurniawan S.H., menyambut baik langkah proaktif Bhabinkamtibmas dalam berinteraksi dengan masyarakat binaan. Menurut Kapolsek, inisiatif tersebut adalah langkah konkret dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban di Desa Cikadu.

Baca juga: Akselerasi Vaksin Booster, Kapolri: Agar Imunitas Warga Meningkat Sehingga Tekan Laju Covid-19

Sambang warga tidak hanya bertujuan untuk memantau situasi keamanan, tetapi juga untuk memahami kebutuhan dan aspirasi masyarakat. Aipda Komarudin menegaskan, "Kami ingin menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman, dan itu bisa terwujud dengan menjalin kemitraan yang baik antara polisi dan masyarakat."

Kegiatan ini merupakan implementasi dari pola pembinaan dan pelayanan kepolisian kepada masyarakat. Dengan pendekatan yang humanis, diharapkan dapat meningkatkan rasa kepercayaan dan kolaborasi antara kepolisian dan warga.

Baca juga: Agar Tersedia, Kapolri Minta Forkompimda Kawal Proses Distribusi Minyak Curah di Pasar

Masyarakat Desa Cikadu memberikan respons positif terhadap kehadiran Bhabinkamtibmas. Keberadaan Aipda Komarudin di tengah-tengah mereka dianggap sebagai langkah proaktif dalam menciptakan lingkungan yang harmonis dan saling mendukung.

Upaya penguatan kemitraan antara Bhabinkamtibmas dan masyarakat diharapkan dapat menjadi contoh bagi wilayah lain, sebagai bentuk nyata penerapan polisi sebagai pelayan dan pelindung masyarakat. Langkah-langkah seperti ini menjadi pondasi penting dalam membangun keamanan dan ketertiban bersama di lingkungan masyarakat.

Baca juga: Cegah Kelangkaan, Polri Ungkap 6 Polda Usut Kasus Dugaan Penyalahgunaan BBM